Untuk memperoleh bibit semut rangrang dari peternak memang sangat praktis. Kita hanya mengeluarkan beberapa ribu rupiah saja sudah bisa memperoleh semut siap taruh, bahkan terdapat ratu semutnya. Beda dengan semut dari alam, kita harus bersusah payah mencarinya. Butuh perjuangan extra untuk mendapatkan sebuah sarang semut rangrang. Setelah itu, yang harus kita persiapkan adalah rak budidaya serta sarang dari toples atau media yang lain untuk ditempati semut. Dengan membeli bibit dari peternak, kita tidak ikut andil dalam merusak habitat aslinya di alam. Memang cara kedua ini dapat menjaga kelestarian dan keseimbangan alam.
Selain itu, bibit yang di peroleh dari peternak lebih mudah beradaptasi dengan media sarang buatan. Hal ini karena bibit-bibit yang dihasilkan dari budidaya menggunakan media sarang buatan. Bibit juga tidak melakukan pemberontakan saat dipindahkan ke rak budidaya. Lain halnya dengan bibit yang kita peroleh dari alam. Untuk saat ini memang sangat mudah untuk mendapatkan bibit semut dari para peternak, namun kita juga harus hati-hati dengan broker-broker yang mengatasnamakan peternak kroto dengan media buatan. Karena ada beberapa dari mereka yang menyalahgunakan peluang ini.
Demikianlah cara memperoleh bibit kroto. Setelah kita membaca dan memahami isi dari artikel di atas, silahkan untuk dicoba dan dipraktekkan. Tinggal memilih mau memakai cara yang mana. Semuanya sama-sama baik. Semoga artikel di atas bisa bermanfaat dan berguna bagi Anda. Jangan pelit dengan ilmu, karena sangat baik jika kita belajar bersama-sama. Salam sukses krotomania. Terimakasih
1 komentar:
bibit kroto atau semut rangrang memang banyak dicari ini dikarenakan permintaan kroto di pasaran tingggi. Oleh karena itu harga bibit kroto juga tinggi
Reply