Cara Mudah Beternak Semut Rangrang Dengan Media Kardus

Krotocilacap.com - Budidaya semut rangrang saat ini memang menjadi perbincangan yang lagi hot di berbagai media seperti facebook, youtube dan blog-blog tertentu. Bagaikan artis yang lagi naik daun hheee. Banyak di berbagai sumber internet memberikan tutorial cara beternak semut rangrang dengan media yang unik. Media apa saja sih yang bisa digunakan untuk ternak kroto? Efisienkah media tersebut?

Media yang sering digunakan peternak yaitu galon, bambu, pipa paralon, botol air mineral dan kardus.

Pada kesempatan kali ini kroto cilacap akan membahas cara budidaya semut rangrang dengan menggunakan media kardus. Mendengar nama kardus pastilah Anda akan bertanya-tanya. Apa bisa? Berapa lama proses pembuatan sarangnya? Bagaimana cara memanennya? Bisa, namun media kardus direkomondasikan untuk pembibitan kroto, karena media kardus sangat membantu dalam pembibitan. Sudah tidak sabar yah bagaimana caranya? Yuks ikuti langkah demi langkah berikut ini :

LANGKAH-LANGKAH BETERNAK SEMUT RANGRANG DENGAN MEDIA KARDUS

Yang harus dipersiapkan pastinya kardus kosong ya. Bisa dari kardus mie instan, botol mineral dan sebagainya. Cari yang paling mudah ditemukan. Kemudian bukalah kardus kiranya 2-3 hari bertujuan untuk menghilangkan bau kardus yang dapat menimbulkan semut rangrang tidak akan menempati.

Melubangi kardus dengan gunting lebih cepat

Jika kardus sudah siap, lubangi kardus dengan menggunakan gunting atau pisau. Lubangi semua sisi dan buat lubang di bagian bawah berukuran jempol untuk keluar masuk semut. Lubang-lubang ini bertujuan untuk ventilasi jika suhu ruangan berubah, dan lubang ini juga akan ditutupi dengan lamat oleh semut jika suhu udara dingin.

Tanda panah merah, lubang berukuran jempol untuk keluar masuk semut.

Potong salah satu bagian sisi kardus seukuran bungkus rokok atau lebih besar tidak masalah. Gunanya untuk mengecek apakah semut rangrang sudah bersarang atau belum. Kemudian depan dan belakang lubang potongan dilakban dengan isolasi transparan agar kita bisa mengintip.

Potong bagian sisi kardus untuk memudahkan pengecekan

Taruhlah beberapa sarang yang diambil dari rak budidaya bersama beberapa toples kosong, jumlahnya mengikuti ukuran kardus. Semakin banyak toples yang berisi kroto padat semakin cepat proses pembuatan sarang dalam kardus

Dahulukan penempatan toples kosong yang sudah dibuka kemudian toples padat kroto

Selain pemberian toples, Anda juga dapat menambahkan daun mahoni, mangga atau sebagainya. Namun lebih bagus kita menggunakan daun mahoni, dengan sifatnya yang makin lama makin kering dan mengkilap. Hal ini dikarenakan jika daun itu membusuk pasti sarang akan ditinggalkan oleh semut. Fungsi daun ini untuk mempercepat proses pembuatan sarang.

Tambahkan daun dan koran bertujuan untuk mengurangi semut menggunakan kroto sebagai bahan lamat

Buka tutup toples yang berisi semut, tempatkan toples-toples di pojokan kardus dan yang kosong di tengah atau sampingya. Kemudian tutup dan letakkan kardus ke rak pembibitan. Anda harus sudah menyiapkan rak dan makanan untuk semut.