Menghindarkan Semut Rangrang Dari Pemangsa? Ini Caranya

Krotocilacap.com - Dalam kegiatan budidaya semut rangrang, terdapat beberapa gangguan yang disebabkan oleh serangan dari hewan lain. Meskipun tampak sepele, gangguan-gangguan ini bisa menyebabkan penurunan volume panen kroto. Nah pada artikel kali ini, Kroto Cilacap akan memberikan sedikit trik dan tips untuk Menghindarkan Semut rangrang dari Pemangsa! Terdapat beberapa contoh gangguan yang sering terjadi.

Mencegah gangguan pemangsa seperti tikus.

Beberapa gangguan tersebut antara lain sebagai berikut.

1. Serangan tikus

Tikus sering kali masuk ke area kandang dan membuat media-media yang telah Anda atur menjadi berantakan. Biasanya, media kemudian akan jatuh ke samping rak sehingga menyebabkan semut keluar dari rak akibat tercipta akses jalan yang dibuat oleh gangguan tikus tersebut.

Cara pengendaliannya adalah dengan mengusahakan sanitasi kandang semaksimal mungkin. Pasanglah perangkap dan penghalang agar kandang terbebas dari serangan tikus. Selain itu, oli atau air yang ada di setiap kaki-kaki rak tetap ada.

2. Serangan semut hitam

Semut hitam bisa mengganggu dalam tahap pembibitan baru. Semut hitam ini akan masuk ke dalam koloni semut rangrang sewaktu sarang diambil dari pohon. Akibatnya, aktifitas semut rangrang akan terganggu sehingga menyebabkan berkurangnya produksi telur dan perkembangbiakkan semut rangrang.

Cara pengendaliannya yakni dengan mengusahakan eliminasi semut hitam sewaktu melakukan pembibitan. Apabila ada semut hitam yang ikut dalam koloni semut rangrang, segera lakukan tindakan untuk memisahkannya, yaitu pengambilan secara manual menggunakan tangan yang sudah dilindungi dengan sarung tangan karet.

Demikian Cara Menghindarkan Semut rangrang dari Pemangsa. Jika artikel diatas sama dengan apa yang dialami saat ini, Anda bisa mempraktekkannya. Untuk menambah wawasan Anda perbanyaklah baca buku dan mengikuti seminar. Terima kasih

Sumber : ( Buku Kupas Tuntas Budidaya Kroto Cara Modern, Penebar Swadaya, Penulis Bayou Prayoga )