Krotocilacap.com - Sebelum memulai budidaya semut rangrang, ada baiknya terlebih dahulu kita mengetahui sifat dan cara-cara semut rangrang mencari makan, kapan semut mencari makan? bagaimana pola pemindahan larva? Bagaimana semut berkoloni dan mengangkut makanan ke dalam sarang? Berbagai penelitian sudah banyak dilakukan untuk mendukung teori-teori budidaya ini.
Aktivitas pencarian makan umumnya dipengaruhi oleh tiga faktor, yaitu kebutuhan internal, sumber makanan dan lingkungan fisik. Kebutuhan internal dipengaruhi oleh faktor lapar dan produksi larva, sedangkan lingkungan fisik dipengaruhi oleh perubahan kelembaban, temperatur, dan panjang hari.
Serangga yang dimangsa meliputi seluruh serangga yang masuk ke dalam daerah teritori. Aktivitas pengangkutan kutu daun (aphid) ke dalam sarang terjadi sepanjang waktu.
Pemindahan aphid pada waktu diurnal (siang hari) lebih banyak daripada nokturnal (malam hari). Aktivitas diurnal tertinggi terjadi pada pukul 09.00-10.00 karena serangga tersebut sudah tidak menghasilkan cairan gula. Tingginya aktivitas pencarian makan berupa serangga kemungkinan terjadi karena interaksi antara semut pada pohon yang berbeda dalam satu koloni. Aktivitas harus menurun sejak pukul 16.00-17.00 dan masih berlanjut hingga waktu nokturnal
Sumber : ( Buku Budidaya Sistem Toples, AgroMedia, Penulis Ade Yusdira-krotoBond )
Aktivitas pencarian makan umumnya dipengaruhi oleh tiga faktor, yaitu kebutuhan internal, sumber makanan dan lingkungan fisik. Kebutuhan internal dipengaruhi oleh faktor lapar dan produksi larva, sedangkan lingkungan fisik dipengaruhi oleh perubahan kelembaban, temperatur, dan panjang hari.
Serangga yang dimangsa meliputi seluruh serangga yang masuk ke dalam daerah teritori. Aktivitas pengangkutan kutu daun (aphid) ke dalam sarang terjadi sepanjang waktu.
Pemindahan aphid pada waktu diurnal (siang hari) lebih banyak daripada nokturnal (malam hari). Aktivitas diurnal tertinggi terjadi pada pukul 09.00-10.00 karena serangga tersebut sudah tidak menghasilkan cairan gula. Tingginya aktivitas pencarian makan berupa serangga kemungkinan terjadi karena interaksi antara semut pada pohon yang berbeda dalam satu koloni. Aktivitas harus menurun sejak pukul 16.00-17.00 dan masih berlanjut hingga waktu nokturnal
Sumber : ( Buku Budidaya Sistem Toples, AgroMedia, Penulis Ade Yusdira-krotoBond )
Inilah Cara Semut Rangrang Mencari dan Mengangkut Makanan
4/
5
Oleh
Unknown